Badan Geologi Temukan Potensi Hidrogen Alami di Morowali

Tia Dwitiani Komalasari
23 Oktober 2023, 09:45
Mata air panas yang disebut memiliki kandungan hidrogen di daerah One Pute Jaya, Kabupaten Morewali, Sulawesi Tengah.
Antara
Mata air panas yang disebut memiliki kandungan hidrogen di daerah One Pute Jaya, Kabupaten Morewali, Sulawesi Tengah.

Pusat Survei Geologi (PSG) Badan Geologi terus melakukan penelitian untuk mengidentifikasi potensi hidrogen alami yang ada di daerah One Pute Jaya, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. Hidrogen dapat menjadi tonggak besar dalam mewujudkan masa depan yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan.

"Penelitian ini tidak hanya mengejutkan, tetapi juga membawa kabar baik bagi masa depan energi bersih di tanah air," kata Kepala Pusat Survei Geologi, Hermansyah, saat dihubungi dari Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Senin (23/10).

Ia mengatakan, Sulawesi Tengah diketahui merupakan daerah yang memiliki sebaran batuan ultramafik yang paling luas di Indonesia. Hal ini menjadikan provinsi tersebut tempat yang menarik untuk memulai pencarian sumber energi hijau hidrogen.

Menurut Hermansyah, mata air panas di daerah One Pute terbukti mengandung gas hidrogen alami. Gelembung-gelembung gas yang muncul di kolam mata air ini adalah gas hidrogen yang berasal dari proses serpentinisasi di bawah permukaan bumi.

"Lebih menariknya lagi, munculnya gas hidrogen ini diperkirakan berhubungan dengan patahan Matano, yang menjadi jalur migrasi gas ke permukaan. Inilah yang membuat gas hidrogen muncul bersama mata air panas One Pute," kata dia.

Hermansyah mengatakan, temuan mata air One Pute mengingatkan semua pihak akan kekayaan alam yang dimiliki Indonesia. Kekayaan alam tersebut bukan hanya dalam bentuk minyak bumi, gas alam, dan tambang, tetapi juga dalam bentuk sumber energi bersih.

Dia mengatakan, pengembangan dan pemanfaatan energi bersih seperti hidrogen juga menjadi langkah penting dalam mengatasi perubahan iklim yang saat ini dihadapi dunia.

"Semoga penelitian ini terus berkembang dan memberikan manfaat besar dalam mendukung program Net Zero Emission yang telah dicanangkan Indonesia pada tahun 2060," kata dia.

Indonesia Fokus Pengembangan 3 Jenis Energi Baru

Indonesia akan fokus pada pengembangan tiga jenis energi baru untuk mencapai target Net Zero Emission (NZE) pada 2060 atau lebih cepat. Ketiga jenis energi baru tersebut adalah energi hidrogen, nuklir, dan amonia. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...